Posted by : Unknown
Senin, 10 Juni 2013
1.Temu lawak (Curcuma xanthorhiza roxb)
Manfaat temulawak untuk mengobati sakit
kuning, diare, maag, perut kembung dan pegal-pegal. Terakhir juga bisa
dimanfaatkan untuk menurunkan lemak darah, mencegah penggumpalan darah sebagai antioksidan dan memelihara kesehatan dengan meningkatkan daya kekebalan tubuh.
2. Kunyit
Manfaat kunyit banyak digunakan sebagai
ramuan jamu karena berkhasiat menyejukkan, membersihkan, mengeringkan,
menghilangkan gatal, dan menyembuhkan kesemutan. Bermanfaat juga
sebagai anti inflamasi, anti oksidan, anti mikroba, pencegah kanker,
anti tumor, dan menurunkan kadar lemak darah dan kolesterol, serta
sebagai pembersih darah.
3. Keji Beling
Keji beling atau orang jawa menyebutnya
dengan nama “sambang geteh.” Tumbuhan ini memiliki banyak mineral
seperti kalium, kalsium, dan natrium serta unsure mineral lainnya.
Disamping itu juga terdapat asam silikat, tannin, dan glikosida.
Kegunaannya sebagai obat disentri, diare (mencret) dan obat batu ginjal
serta dapat juga sebagai penurun kolesterol. Daun tanaman ini selain
direbus untuk diminum airnya, juga dapat dimakan sebagai lalapan setiap
hari dan dilakukan secara teratur. Daun keji beling juga kerap digunakan
untuk mengatasi tubuh yang gatal kena ulat atau semut
hitam, caranya dengan cara mengoleskan langsung daun keji beling pada
bagian yang gatal tersebut. Demikian pula untuk mengobati penyakit lever
(sakit kuning), ambien (wasir) dan maag.
Bermanfaat melindungi hati, sambiloto
juga dapat menekan pertumbuhan sel kanker. Hal ini disebabkan karena
senyawa aktifnya, yakni Andrographolide, menurunkan ekspresi enzim CDK4
(cyclin dependent kinase 4). Andrographolide yang terkandung memiliki
sifat melindungi hati (hepatoprotektif), dan terbukti mampu melindungi
hati dari efek negatif galaktosamin dan parasetamol.
5. Handeuleum (Graptopthyllum pictum [L.] Griff)
6. Jahe
Khasiat dan cara pengobatan: Wasir: 10 g
daun handeuleum segar dicuci bersih lalu direbus dalam 2 gelas air
sampai air rebusan tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring dan minum air
rebusan pagi dan sore masing-masing ½ gelas. Memar: kulit batang
dibersihkan lalu ditumbuk halus kemudian dibalurkan dan dibalut dengan
perban pada daerah yang memar. Ganti 2 kali sehari. Sembelit: cuci 7
lembar daun lalu rebus dengan 2 gelas air hingga 1 gelas. Setelah
dingin, saring dan minum sekaligus.
Mengandung senyawa oleoresin yang lebih
dikenal sebagai gingerol yang bersifat sebagai antioksidan, sebagai
komponen bioaktif antipenuaan. Bermanfaat melindungi lemak/membran dari
oksidasi, menghambat oksidasi kolesterol, dan meningkatkan kekebalan
tubuh, masuk angin, sakit kepala, sakit kepala sebelah, mabuk kendaraan
dan param untuk anggota badan yang terkilir.
7. Tempuyung (Sonchus arvensis L)
Di dalam daun tersebut terkandung kalium
berkadar cukup tinggi. Membuat batu ginjal berupa kalsium karbonat
tercerai berai, karena kalium akan menyingkirkan kalsium untuk bergabung
dengan senyawa karbonat, oksalat, atau urat yang merupakan pembentuk
batu ginjal. Endapan batu ginjal itu akhirnya larut dan hanyut keluar
bersama urine.
8. Bawang putih (Allium sativum)
Bermanfaat mengobati flu dan batuk,
menurunkan kadar kolesterol tinggi, mencegah dan mengobati kanker perut,
kanker usus besar, penyakit darah tinggi dan jantung.
9. Belimbing Wuluh
Buahnya bermanfaat untuk gusi berdarah,
sakit gigi, disamping buah daun belimbing wuluh bisa digunakan untuk
param sakit rematik, penyakit kulit, dan juga bermanfaat untuk jamu
pegel linu.
10. Beluntas
Secara tradisional daun beluntas
digunakan sebagai obat untuk menghilangkan bau badan, obat turun panas,
obat batuk, dan obat diare. Daun beluntas yang telah direbus sangat baik
untuk mengobati sakit kulit. Disamping itu daun beluntas juga sering
dikonsumsi oleh masyarakat sebagai lalapan.
11. Brokoli
kandungan vitamin C pada brokoli
jumlahnya lebih banyak daripada jeruk Kandungan kalsium brokoli juga
lebih besar dibandingkan segelas susu, dan brokoli juga diketahui
mengandung lebih banyak serat daripada sepotong roti gandum Cara
mengkonsumsinya pun sangat mudah, bisa dimakan mentah, ditumis, dicampur
sebagai salah satu bahan sop atau dikukus sebagai lalapan. Meningkatkan
daya kerja otak.
12. Daun Dewa
Manfaat Efek farmakologis daun dewa
adalah antikoagulan (koagulan=zat yang mempermudah dan mempercepat
pembekuan darah), mencairkan bekuan darah, stimulasi sirkulasi,
menghentikan perdarahan, menghilangkan panas, dan membersihkan racun.
Mengatasi kejang pada anak dan beberapa jenis pendarahan. Untuk
mengatasi luka terpukul, tak datang haid, pendarahan pada wanita,
pembengkakan payudara, batuk, dan muntah darah, tumor, kutil dan kanker
13. Ciplukan (Physallis angulata Linn. Atau physallis minima Linn)
Bermanfaat dalam pengobatan Alternatif
Herbal Influenza, Sakit tenggorok, Batuk rejan, Bronchitis, Gondongan,
Pembekakan buah pelir, Bisul, Borok, Kencing manis, Sakit paru – paru,
Ayan, Pembekakan prostate.
14. Jambu Biji
Penyakit Yang Dapat Diobati : Diabetes
melitus, Maag, Diare (sakit perut), Masuk angin, Beser; Prolapsisani,
Sariawan, Sakit Kulit, Luka baru dan jus jambu biji bisa untuk
menyembuhkan penyakit demam berdarah
15. Jeruk Nipis
Jeruk nipis punya banyak manfaat. Selain
menjadi minuman yang menyegarkan, Air jeruk nipis dapat digunakan
sebagai obat kumur pada penderita sakit tenggotokan. Bau harumnya
membuat enak, sedap ketika kita berkumur. Kulitnya, bila ditahan di
dalam mulut, bisa mengharumkan atau mengurangi bau mulut tak sedap dan
mengatasi radang karena mengandung zat asam yang dapat mematikan kuman.
jeruk nipis juga dimanfaatkan untuk mengatasi disentri, sembelit,
ambeien, haid tak teratur, difteri, jerawat, kepala pusing atau vertigo,
suara serak, batuk, bau badan, menambah nafsu makan, mencegah rambut
rontok, ketombe, flu, demam, terlalu gemuk, amandel, penyakit
anyang-anyangan (kencing terasa sakit), mimisan, dan radang hidung
16. Kencur
Bermanfaat mengobati Influenza pada Bayi, Menghilangkan lelah, minuman kesegaran, radang lambung, batuk dan melancarkan haid.
17. Daun Kemangi
Konsumsi lalap kemangi secara rutin
dapat mencegah bau mulut, dayn kemangi atau sari daun kemangi dapat
menyembuhkan penyakit diare, gangguan pada vagina, nyeri payudara,
hingga mengatasi batu ginjal dan albuminaria. Daun kemangi terbukti
berkhasiat ampuh mengatasi keluhan flu, diare, sakit kepala, cacingan,
sembelit. Selain itu, penelitian tersebut juga membuktikan manfaat daun
kemangi untuk mengobati perut kembung, maag, badan lesu, masuk angin,
hingga mengatasi kejang. Aroma dari daun kemangi juga dapat digunakan
sebagai obat nyamuk.